USD/JPY Merosot dari Puncak Lebih dari Satu Minggu, Masih Dalam Penawaran Beli di Atas 114,00
- USD/JPY memperoleh daya tarik positif untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Senin.
- Sentimen risk-on merusak safe-haven JPY dan tetap mendukung USD/JPY.
- Pullback moderat USD dari puncak lebih dari dua minggu membatasi kenaikan pasangan ini.
Pasangan USD/JPY mempertahankan nada penawaran beli sepanjang pertengahan sesi Eropa, meskipun telah mundur beberapa pip dari puncak satu setengah minggu yang disentuh sebelumnya Senin ini. Pasangan ini terakhir terlihat melayang di sekitar wilayah 114,20-25, masih naik hampir 0,25% hari ini.
Partai Demokrat Liberal Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida memenangkan lebih banyak kursi dari yang diperkirakan dalam pemilihan umum dan mengangkat ekspektasi tindakan-tindakan tambahan untuk merangsang ekonomi. Itu, pada gilirannya, mendorong sentimen investor, yang terlihat dari nada positif di sekitar pasar ekuitas secara umum. Dorongan risk-on merusak safe-haven yen Jepang dan mendorong pasangan USD/JPY lebih tinggi untuk sesi kedua berturut-turut pada hari Senin.
Namun, pullback sederhana dolar AS dari puncak dua setengah minggu gagal mengesankan pedagang bullish atau memberikan dorongan tambahan untuk pasangan USD/JPY. Pergerakan positif intraday tersendat tepat di depan pertengahan 114, meskipun pullback signifikan apapun kemungkinan akan tetap terbatas di tengah kenaikan yang baik dalam imbal hasil obligasi Pemerintah AS. Investor mungkin juga lebih suka absen menjelang pertemuan kebijakan moneter FOMC yang penting minggu ini.
Pasar tampaknya yakin bahwa the Fed akan terpaksa untuk mengadopsi respons kebijakan yang lebih agresif untuk menahan inflasi yang tetap tinggi. Spekulasi dipicu oleh Indeks Harga PCE Inti AS hari Jumat – pengukur inflasi yang disukai the Fed – yang bertahan di dekat tertinggi 30-tahun dan mengindikasikan bahwa tekanan biaya konsumen semakin mengakar. Itu dilihat sebagai faktor utama di balik kenaikan terbaru dalam imbal hasil obligasi AS, yang dapat bertindak sebagai pendorong bagi USD.
The Fed dijadwalkan mengumumkan keputusannya pada hari Rabu dan mempengaruhi dinamika harga USD. Terlepas dari itu, rilis laporan tenaga kerja bulanan AS (NFP) yang diawasi ketat pada hari Jumat akan memainkan peran penting dalam menentukan lintasan jangka pendek USD/JPY. Sementara itu, pedagang pada hari Senin akan mengambil isyarat dari rilis IMP Manufaktur ISM AS dan sentimen risiko pasar yang lebih luas untuk mengambil beberapa peluang jangka pendek di sekitar pasangan ini.